MADIUN, BUSERJATIM.COM GROUP, 1 September 2025, – Kodim 0803/Madiun menyiagakan personel untuk mengantisipasi adanya aksi unjuk rasa yang berpotensi terjadi di wilayah Kota Madiun. Kesiapsiagaan ini menjadi langkah preventif guna menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat.
Personel TNI ditempatkan di sejumlah titik strategis, khususnya di kawasan yang dinilai rawan terjadinya kerumunan massa. Pengamanan ini dilakukan secara bersinergi dengan jajaran Polri dan instansi terkait, sehingga pola pengamanan dapat berjalan terpadu dan efektif.
Dandim 0803/Madiun Letkol Kav Widhi Bayu Sudibyo menegaskan bahwa kehadiran prajurit di lapangan bukan untuk membatasi masyarakat dalam menyampaikan aspirasi, melainkan untuk memastikan aksi yang berlangsung tetap tertib, aman, dan tidak mengganggu ketentraman umum.
“Kami siap mendukung terciptanya situasi kondusif. Tugas kami memastikan masyarakat tetap merasa aman dan kegiatan sehari-hari bisa berjalan normal,” ungkapnya.
Selain menurunkan personel, Kodim juga menyiapkan langkah komunikasi dengan berbagai pihak. Pendekatan persuasif dan humanis akan lebih diutamakan agar dinamika di lapangan dapat berjalan dengan lancar, sekaligus mengurangi potensi gesekan yang tidak diinginkan.
Dengan kesiapan yang matang serta koordinasi yang baik antara TNI, Polri, dan pemerintah daerah, diharapkan kondisi Kota Madiun tetap aman dan kondusif. Kehadiran aparat keamanan di tengah masyarakat menjadi bukti komitmen untuk menjaga suasana damai, sehingga aktivitas warga dapat berlangsung normal tanpa gangguan.







