Dandim Madiun Bersama Forkopimda Gelar Safari Ramadhan di Masjid Jami’ Sulaiman.

 

MADIUN, BUSERJATIM.COM GROUP – Dandim 0803 Madiun Letkol Kav Widhi Bayu Sudibyo bersama jajaran Forkopimda Kabupaten Madiun menggelar Safari Ramadhan 1446 H/2025 M pada Jumat (21/3/2025). Kegiatan yang berlangsung di Masjid Jami’ Sulaiman, Pondok Pesantren Thoriqoh Naqsabandiah Kholidiyyah, Desa Lebak Ayu, Kecamatan Sawahan, Kabupaten Madiun ini berisi ratusan jamaah dari berbagai kalangan masyarakat sekitar. Safari Ramadhan ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk mempererat silaturahmi dan meningkatkan keimanan serta ketakwaan di bulan suci Ramadhan.

Dalam kesempatan tersebut, Letkol Kav Widhi Bayu Sudibyo menekankan pentingnya menjaga persatuan dan kerukunan antar umat beragama, terutama di tengah situasi global yang penuh tantangan. “Safari Ramadhan ini bukan sekedar kegiatan ritual tahunan, tapi juga momentum untuk mempererat tali silaturahmi antara pemerintah dengan masyarakat. Kami berharap kegiatan ini dapat membawa keberkahan dan memperkuat ukhuwah islamiyah di Kabupaten Madiun,” ungkapnya dengan penuh semangat di hadapan para jamaah.

Acara Safari Ramadhan tersebut diisi dengan berbagai kegiatan, mulai dari pengajian, ceramah agama, hingga buka puasa bersama. Penceramah yang dihadirkan adalah KH. Ngadiyin Anwar, pengasuh Pondok Pesantren Thoriqoh Naqsabandiah Kholidiyyah, yang menyampaikan tausiyah tentang pentingnya menjaga kesabaran dan keikhlasan selama bulan Ramadhan. “Bulan Ramadhan adalah bulan penuh berkah, bulan pengampunan, dan bulan di mana pintu surga dibuka lebar-lebar. Mari kita manfaatkan momentum ini untuk meningkatkan amal ibadah kita,” tutur KH. Ngadiyin Anwar dalam ceramahnya.

Dalam kesempatan ini, Bupati Madiun mengaku terharu dan berterima kasih atas sambutan yang luar biasa dari masyarakat Desa Lebakayu, semoga kegiatan safari Ramadhan ini membawa berkah bagi semua masyarakat. “Saya dan Pak Wabup mengucapkan terima kasih atas amanah yang diberikan saudara semua kepada kami untuk memimpin Kabupaten Madiun. Mari kita bangun sama-sama Kabupaten Madiun sehingga menjadi Kabupaten yang BERSAHAJA (Bersih, Sehat dan Sejahtera), menjadi negeri yang Baldatun Thoyyibatun Wa Robbun Ghofur,” ajaknya.

Masjid Jami’ Sulaiman yang menjadi lokasi penyelenggaraan Safari Ramadhan kali ini memiliki nilai sejarah yang tinggi bagi masyarakat Desa Lebak Ayu. Masjid ini telah menjadi pusat kegiatan keagamaan dan pendidikan Islam melalui Pondok Pesantren Thoriqoh Naqsabandiah Kholidiyyah yang berada di kompleks yang sama. Keberadaan masjid dan pondok pesantren ini telah memberikan kontribusi besar dalam membentuk karakter religius masyarakat sekitar.

Masyarakat Desa Lebak Ayu menyambut positif kehadiran jajaran Forkopimda Kabupaten Madiun dalam Safari Ramadhan ini. Salah seorang tokoh masyarakat, H. Mahmud (65), mengungkapkan rasa syukur dan terima kasihnya atas perhatian pemerintah terhadap kehidupan beragama di desanya. “Kehadiran Dandim dan jajaran Forkopimda di tengah-tengah kami memberikan motivasi tersendiri. Kami merasa diperhatikan dan dihargai. Semoga kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut di masa mendatang,” kata H. Mahmud dengan mata berbinar.

Rangkaian Safari Ramadhan 1446 H yang diselenggarakan oleh Dandim Madiun Letkol Kav Widhi Bayu Sudibyo bersama Forkopimda Kabupaten Madiun akan terus berlanjut hingga pekan terakhir bulan Ramadhan. Kegiatan serupa juga akan diadakan di sejumlah masjid lain di wilayah Kabupaten Madiun dengan harapan dapat menjangkau lebih banyak masyarakat dan memberikan manfaat yang lebih luas. Melalui Safari Ramadhan ini, diharapkan terwujudnya masyarakat Kabupaten Madiun yang religius, rukun, dan sejahtera sesuai dengan visi dan misi pemerintah.