Babinsa Desa Dagangan Hadiri Sosialisasi Pencegahan TB Paru dan Human Trafficking.

 

MADIUN, BUSERJATIM.COM GROUP – Babinsa Desa Dagangan, Koramil 0803/14 Dagangan, Peltu Munif Dwi Erwanto, turut menghadiri kegiatan sosialisasi yang diselenggarakan oleh Puskesmas UPT Dagangan di Gedung Panca Sakti Desa Dagangan pada Kamis (28/11). Kegiatan ini terdiri dari dua topik penting, yaitu pencegahan penyakit Tuberkulosis (TB) Paru dan pencegahan human trafficking (perdagangan manusia), dengan tujuan untuk memberikan pemahaman dan meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap kedua isu tersebut.

Dalam sosialisasi tentang pencegahan TB Paru, petugas dari Puskesmas UPT Dagangan menjelaskan mengenai gejala, penyebaran, serta cara pencegahan penyakit TB Paru yang masih menjadi masalah kesehatan utama di Indonesia. Sementara itu Peltu Munif mengingatkan masyarakat untuk lebih peduli terhadap kesehatan pernapasan, terutama bagi mereka yang memiliki riwayat batuk berkepanjangan atau kontak dengan penderita TB. “Kesehatan adalah aset yang sangat berharga, mari kita bersama-sama mencegah penyebaran TB Paru dengan melakukan pemeriksaan rutin dan menjaga pola hidup sehat,” ujar Peltu Munif.

Selain itu, kegiatan ini juga membahas mengenai bahaya dan upaya pencegahan human trafficking, yang semakin marak terjadi di berbagai daerah. Sosialisasi ini penting untuk menyadarkan masyarakat tentang modus-modus perdagangan manusia, terutama yang menyasar perempuan dan anak-anak. Para peserta diberikan informasi tentang bagaimana cara mengenali tanda-tanda potensial trafficking serta langkah-langkah yang harus dilakukan apabila mencurigai adanya praktik perdagangan manusia di sekitar mereka.

Peltu Munif, yang selalu mendampingi dan memberikan arahan dalam setiap kegiatan di desa binaannya, menegaskan pentingnya peran masyarakat dalam mencegah kedua isu tersebut. “Sebagai Babinsa, saya berharap agar warga lebih aktif dalam memantau dan menjaga keamanan lingkungan sekitar. Terutama dalam kasus human trafficking, masyarakat harus saling mengingatkan dan menjaga keluarga agar tidak mudah terjebak dalam janji manis yang merugikan,” kata Peltu Munif.

Kepala Puskesmas UPT Dagangan, dr. Yanti Umi Anggraeni, mengapresiasi kehadiran Babinsa dalam sosialisasi ini. “Kami sangat berterima kasih kepada Babinsa yang selalu hadir dalam setiap kegiatan sosial di desa. Kehadiran beliau sangat membantu dalam menyebarkan informasi kepada masyarakat, terutama terkait pencegahan TB Paru dan human trafficking. Kami berharap masyarakat Desa Dagangan semakin sadar akan pentingnya upaya pencegahan terhadap kedua masalah ini,” ujarnya. Kegiatan sosialisasi ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat dan memperkuat kerjasama antara pemerintah, TNI, dan masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang lebih aman dan sehat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *